FTMM NEWS – Muhammad Adi Nugroho, mahasiswa Rekayasa Nanoteknologi FTMM, merupakan salah satu mahasiswa yang berhasil meraih mimpi magang di perusahaan terkemuka sekaligus pemain utama sektor industri dalam negeri. Mahasiswa yang akrab disapa Adi tersebut lolos dalam program Magang dan Studi Independen Bersertifikat (MSIB) Batch 6 di anak perusahaan PT United Tractors Tbk.
Hingga akhir Juni 2024 mendatang, Adi menjalani magang di PT Triatra Sinergia Pratama. PT United Tractors Tbk merupakan anak usaha dari PT Astra International Tbk. Dengan pilar bisnis pada perusahaan berupa Mesin Konstruksi, Kontraktor Penambangan, Pertambangan, Industri Konstruksi dan Energi.
“Dalam magang ini, aku mendapatkan bagian dalam membuat dashboard untuk Human Capital Department, yang berisi summary visual dari applicant, workforce, performance, dan sebagainya. Selain itu, aku juga melakukan otomatisasi pengajuan kebutuhan karyawan, menentukan nilai cutoff dari hasil psikotes, dan membuat face recognition untuk keperluan absensi,” ujar mahasiswa angkatan 2020 tersebut.
Motivasi dan Persiapan
Pilihan mahasiswa Nanoteknologi ini untuk mengikuti program MSIB muncul dari dorongan motivasi pribadi untuk mempersiapkan masa depan pascakelulusan sambil mengejar karier di dunia IT. Keterpesonaannya terhadap kinerja machine learning dan kecerdasan buatan (AI) memicu tekadnya untuk berperan aktif dalam pengembangan teknologi tersebut di perusahaan tempat ia magang.
Bagi Adi, persiapan yang matang sangat penting untuk mengikuti program MSIB. Mulai dari semester 3, ia telah mempersiapkan segalanya dengan serius. Adi melakukan banyak riset untuk memahami kebutuhan industri hingga akhirnya ia bertemu dengan posisi data scientist.
Hadapi Kegagalan
“Sejak menemukan data scientist tersebut, aku mulai mulai mengeksplorasi jalur untuk menjadi seorang data scientist. Setelah menemukannya, aku belajar berbagai tools dan materi terkait. Dalam waktu satu tahun, aku fokus belajar secara mandiri sebelum akhirnya memutuskan untuk mendaftar program MSIB. Namun, pada MSIB Batch 4 lalu, aku tidak berhasil lolos,” jelas Adi.
Walau gagal dalam MSIB Batch 4, Adi tidak menyerah begitu saja. Dengan tekad yang kuat, ia mencoba lagi untuk mendaftar pada MSIB Batch 5. Ketekunan dan kegigihannya membuahkan hasil. Dirinya berhasil lolos dalam program Studi Independen di Bangkit Academy, khususnya dalam bidang Machine Learning. Tak sampai di situ, setelah mengikuti program selama satu semester, dirinya lulus sebagai lulusan terbaik Bangkit.
“Sederhana, sebelum mendaftar MSIB, tentukan dan cari tahu kebutuhan apa saja yang terdapat pada posisi tujuan kita. Kemudian, buatlah projek atau freelance menggunakan tools yang yang dikuasai. Tidak kalah penting, aktiflah dalam berorganisasi dan persiapkan kebutuhan administrasi lainnya. Either I will find a way, or I will make one!” tutup Adi.
Penulis: Maissy Ar Maghfiroh
Editor: Andri Hariyanto
source
https://unair.ac.id