Surabaya, 20 – 22 November 2023 – SDGs Festival, sebuah pameran Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) dengan tema Transformative Policy Innovation For A Health And Sustainable Environmental telah sukses digelar oleh SDGSUnair di Universitas Airlangga. Kegiatan ini bertujuan dalam memperlihatkan komitmen universitas dalam mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan, khususnya peran Saintis Muda dari Fakultas Sains dan Teknologi yang memainkan peran krusial dalam mendukung Indonesia yang lebih baik.Pameran yang berlangsung dari 20 hingga 22 November ini menyajikan inovasi dan penelitian yang dilakukan oleh berbagai pihak, mulai dari Unit, Industri, hingga fakultas yang ada di Universitas Airlangga, salah satunya mahasiswa dan dosen di bidang sains dan teknologi. Salah satu sorotan utama adalah peran aktif Saintis Muda dari Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Airlangga dalam merumuskan solusi untuk tantangan pembangunan berkelanjutan. Dalam hal ini, Fakultas Sains dan Teknologi memiliki beberapa poin utama yang menjadi target dalam pembangunan berkelanjutan tersebut meliputi Clean water and sanitation (Poin 6), Sustainable cities and communities (Poin 11), responsible consumption and production (Poin 12), climate action (Poin 13), life below water (Poin 14), dan life on land (Poin 15).

Dalam mewujudkan beberapa tujuan tersebut, Fakultas Sains dan Teknologi berbagai kegiatan telah dilakukan, salah satunya ialah kegiatan Studi Lapangan berupa kunjungan KTH Royal Institute of Technology menuju SDN Klampis Ngasem I Surabaya. Sebagai sekolah inklusif pertama di Indonesia, SDN Klampis Ngasem I Surabaya telah memiliki manajemen pengelolaan air yang sangat bagus sehingga dengan adanya studi lapangan ini, bisa menjadi ajang tukar pikiran bagi mahasiswa dari luar negeri dengan guru dan pengelola sekolah. Selain itu, kegiatan Study Visit oleh Mahidol University juga memiliki beberapa rangkaian kegiatan yang sejalan dalam pemenuhan poin SDGs berupa visit menuju Kampung Jambangan.  Kampung Jambangan merupakan salah satu kampung yang mampu mengelola sampah secara mandiri dan bernilai ekonomis. Pada kegiatan ini, mahasiswa FST Unair dan Mahidol University melakukan kunjungan ke Kampung Jambangan untuk mempelajari tentang pembuatan eco-enzym dari sampah dan pemanfaatan kompos. Mahasiswa juga melakukan diskusi dengan warga mengenai pengembangan produk hasil olahan sampah sehingga bisa menjadi produk bernilai ekonomis yang dapat meningkatkan taraf ekonomi warga. Dalam kegiatan Mahidol University Visit juga meliputi dalam pembelajaran pengelolaan ekosistem wilayah pesisir dalam mencegah perubahan iklim. Kunjungan yang dilakukan oleh mahasiswa Mahidol University dan FST ke hutan mangrove bertujuan untuk mempelajari keanekaragaman ekosistem di wilayah pesisir yang berfungsi sebagai penyerap karbon alami yang mendukung SDGs Poin ke 13 yaitu Climate Action. Dalam kesempatan lain, Fakultas Sains dan Teknologi juga berhasil melaksanakan beberapa kegiatan meliputi Kegiatan pengelolaan lombah organik menjadi bioproduk seperti yogurt biosurfaktan dan pupuk organik cari yang dilakukan departemen kimia dan ibu PKK Kecamatan Rungkut. Selain itu juga, implementasi kegiatan kerjasama yang dilakukan oleh Universitas Airlangga dengan Pemerintah Desa Ngancar dalam menggelar pelatihan pengelolaan limbah annas dalam mendukung konsumsi dan produksi yang bertanggung jawab.

Dengan melibatkan mahasiswa dalam kolaborasi dan kegiatan pemberdayaan akan dapat mendukung dan menunjang perwujudan dari tujuan pembangunan berkelanjutan. Festival di Universitas Airlangga bukan hanya pameran semata, tetapi juga sebuah wadah bagi para saintis muda untuk berbagi ide, berkolaborasi, dan memperluas jaringan dalam upaya mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan. Dengan semangat inovasi dan dedikasi mahasiswa, Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Airlangga terus berkontribusi dalam mewujudkan visi global untuk dunia yang lebih baik.

source
https://unair.ac.id

By sintek